Kebenaran Mengejutkan: Bukti Baru Tulsi Gabbard Menyatakan Rencana Kudeta Obama Terhadap Trump!










2025-07-23T14:52:00Z

Apakah mungkin ada rencana kudeta yang disusun di balik layar pemerintahan Obama? Tulsi Gabbard, mantan anggota Kongres dan Direktur Intelijen Nasional, baru saja membongkar dokumen yang mengungkapkan bagaimana pemerintahan Obama diduga melakukan konspirasi untuk menggulingkan Donald Trump.
Pada hari Rabu, Gabbard merilis serangkaian dokumen yang menurutnya menunjukkan bahwa pemerintahan Obama menciptakan hoax yang menyatakan Rusia membantu Trump memenangkan pemilihan presiden 2016, meskipun mereka sebenarnya tahu bahwa itu adalah kebohongan. "Dalam melakukan hal itu, mereka berkonspirasi untuk menyabotase kehendak rakyat Amerika, bekerja sama dengan mitra mereka di media untuk mempromosikan kebohongan, guna merusak legitimasi Presiden Trump, yang pada dasarnya merupakan kudeta yang berlangsung selama bertahun-tahun terhadapnya," tulis Gabbard saat ia mempublikasikan dokumen-dokumen tersebut.
Kantor Obama telah langsung membantah pernyataan mengejutkan yang disampaikan Gabbard, sementara Trump sendiri memuji Gabbard. Seorang juru bicara untuk Obama menyatakan pada hari Selasa: “Demi menghormati posisi presiden, kami tidak biasanya merespons kebohongan dan informasi yang salah yang terus mengalir dari Gedung Putih ini. Tetapi klaim ini cukup mengejutkan untuk mendapat tanggapan.”
Ia melanjutkan, “Tuduhan-tuduhan aneh ini sangat konyol dan merupakan upaya yang lemah untuk mengalihkan perhatian. Tidak ada yang dalam dokumen yang dikeluarkan minggu lalu yang mengurangi kesimpulan yang diterima luas bahwa Rusia berusaha mempengaruhi pemilihan presiden 2016 tetapi tidak berhasil memanipulasi suara.”
Donald Trump, tampak senang dengan langkah Gabbard, memanggilnya sebagai 'terpanas di ruangan'. Temuan Gabbard memberi alasan bagi pendukung MAGA untuk bersatu setelah mereka terpecah mengenai situasi Epstein. "Sangat senang melihat @DNIGabbard menyerang seluruh Deep State seperti ini. Kita semua tahu bahwa Hoax Rusia tidak lebih dari sekadar konspirasi Deep State melawan ayah saya dan Obama tahu semuanya!!!" tulis Donald Trump Jr. pada hari Rabu. Gabbard pun bereaksi atas penolakan Obama dan menyebutnya sebagai 'seni mengalihkan perhatian'. "Dipimpin oleh Presiden Obama, ada upaya untuk menciptakan dokumen yang akan menjadi dasar bagi apa yang akan menjadi kudeta selama bertahun-tahun terhadap Presiden Trump," tegas Gabbard.
Aaliyah Carter
Source of the news: Times of India